Produk Ubin Batu paras Palimanan.
Ubin Batu Paras Palimanan merupakan jenis batuan vulkanik yang biasa digunakan sebagai bahan bangunan, terutama untuk dinding dan lantai.
Ia dikenal karena daya tahan dan ketahanannya terhadap pelapukan.
Palimanan adalah sebuah desa di Jawa Barat, Indonesia yang terkenal dengan tambang Batu Paras Palimanan.
Batuan ini terbentuk dari abu vulkanik dan dikenal karena pola dan warnanya yang unik, mulai dari krem ​​muda hingga abu-abu tua.
Ini sering digunakan dalam kombinasi dengan batu alam lainnya dalam proyek bangunan dan lansekap.
Fungsi Genteng Batu Palimanan Paras.
Ubin Batu Palimanan Paras umumnya digunakan sebagai bahan lantai atau dinding pada bangunan.
Batu ini memiliki sifat tahan lama dan tahan cuaca, sehingga sering digunakan pada bangunan komersial dan tempat umum seperti perkantoran, hotel, pusat perbelanjaan dan taman.
Beberapa fungsi umum genteng batupasir palimanan antara lain :
Untuk Lantai
Ubin batupasir Palimanan sering digunakan sebagai lantai pada ruangan-ruangan pada bangunan.
Batu ini memberikan tampilan yang elegan dan tahan lama sehingga cocok digunakan di daerah yang sering dilalui oleh banyak orang.
Buat Dinding
Selain sebagai lantai, genteng palimanan juga sering digunakan sebagai material dinding pada bangunan.
Batu ini memberikan tampilan klasik dan estetik pada dinding, sehingga sering digunakan pada bangunan bergaya klasik atau tradisional.
Sebagai Dekorasi
Ubin batu paras Palimanan juga sering digunakan sebagai dekorasi di area outdoor seperti taman atau halaman.
Batu ini memberikan tampilan yang natural dan cantik sehingga cocok untuk dekorasi taman atau jalur pejalan kaki.
Kerajinan Batu alam
Batupasir Palimanan juga sering digunakan sebagai bahan bangunan lainnya seperti pilar atau pilar pada bangunan.
Batu ini memberikan tampilan yang kokoh dan kuat sehingga cocok digunakan pada bangunan besar atau megah.
Ciri-ciri batu alam pasir palimanan.
Batu alam Paras Palimanan memiliki warna, corak dan tekstur yang khas dan unik.
Berikut beberapa ciri utama dari batu alam Paras Palimanan :
Warna batu Alam
Warna batu alam Paras Palimanan bervariasi dari putih, abu-abu hingga coklat.
Warna ini tergantung pada tingkat kematangan dan kondisi geologi tempat penambangan.
Pola Batu
Pola batu alam Paras Palimanan umumnya merupakan campuran warna terang dan gelap yang membentuk pola tidak beraturan.
Ada beberapa jenis batu Palimanan Paras yang memiliki pola yang cukup konsisten dan rata.
Tekstur Permukaan Batu
Batu alam Paras Palimanan memiliki tekstur keras dan padat, dengan butiran halus terlihat di permukaannya.
Permukaan batu ini bisa keropos atau halus, tergantung proses pemotongan, penggilingan dan hasil akhir pengerjaan.
Batu alam Paras Palimanan yang dipotong tipis-tipis dan dipasang seperti ubin, biasanya menampilkan corak yang unik dan menarik, dengan perpaduan warna yang berbeda-beda.
Permukaan ubin batu alam Paras Palimanan cenderung halus dengan sedikit pori-pori sehingga memberikan kesan mewah dan elegan pada bangunan yang berhiaskan batu ini.
Perawatan Ubin batu pasir Palimanan.
Batu Paras Palimanan membutuhkan perawatan rutin agar tetap awet dan tahan lama.
Berikut beberapa tips perawatan batupasir palimanan :
Bersihkan secara rutin
Bersihkan batupasir palimanan secara rutin dengan sapu halus atau kain halus untuk menghilangkan debu dan kotoran.
Jangan gunakan sikat abrasif atau bahan pembersih yang mengandung bahan kimia keras karena dapat merusak permukaan batu.
Gunakan air
Untuk noda atau kotoran membandel, gunakan air sabun lembut dan lap dengan kain lembut.
Jangan gunakan bahan pembersih yang mengandung asam, alkali atau bahan kimia lain yang dapat merusak permukaan batu.
Hindari terkena air berlebih
Hindari memercikkan air secara berlebihan pada permukaan batupasir palimanan, terutama pada area lantai yang sering terkena air.
Paparan air yang berlebihan dapat mempercepat proses pelapukan batuan dan merusak permukaannya.
Lakukan penyegelan
Untuk melindungi permukaan batupasir palimanan dari air dan noda, lakukan penyegelan (coating / cat / pelapis batu alam) dengan produk khusus untuk batu alam.
Lakukan penyegelan setiap beberapa tahun sekali untuk menjaga kekuatan dan keindahan batu tersebut.
Hindari kerusakan fisik
Hindari benturan atau goresan yang dapat merusak permukaan batupasir Palimanan.
Jangan gunakan benda tajam atau kasar pada permukaan batu dan hindari menginjak batu dengan sepatu yang kasar atau berat.
Dengan perawatan yang tepat, batupasir palimanan dapat terlihat indah dan bertahan lama.