Desain Bahan Material Abstrak Batu Alam Dekorasi Konstruksi, Perpaduan Untuk Hasil Finishing Pembangunan Minimalis Moderen Yang Terlihat Elegan Menyatu Dengan Alam. Menciptakan Suasana Alami Pada Sebuah Ruangan Yang Menakjubkan.

Jual Batu Alam produsen pengrajin distributor supplyer pemasok bahan material finishing pada bangunan agar terlihat lebih cantik minimalis moderen masa kini.

Desain Abstrak Batu Alam dan Natural dengan Batu Lempeng Templek Acak Serit

            Apakah kamu ingin mendekor ulang bangunanmu dengan kesan yang lebih natural? Atau merencanakan desain bangunan yang natural? Tapi ingin menampilkan kesan seni yang abstrak dan unik? Sepertinya batu lempeng templek acak serit cocok sebagai pilihan.

            Batuan templek atau batu lempeng terbentuk dari batuan shale dan lempung. Batu ini termasuk batuan metamorf, yaitu batuan yang terbentuk dari proses transformasi atau perubahan bentuk dari suatu tipe batuan yang sudah ada sebelumnya (protolith). 

Proses perubahan bentuk ini dipengaruhi oleh beberapa faktor. Untuk batu lempeng, proses trnasformasi dari bentuk sebelumnya dipengaruhi oleh faktor tekanan dan suhu yang tinggi akibat panas bumi.

Dinamakan batu lempeng karena batu ini bentuknya seperti lempengan-lempengan tipis. Templek dalam bahasa jawa sendiri memiliki arti melekat. Hal ini karena batuan ini tampak seperti lempengan tipis yang tertempel pada curug atau pegunungan.

Batu ini banyak ditemukan di pulau jawa, menyebar dari bagian jawa barat sampai jawa timur. Setiap lokasi biasanya memiliki ciri-ciri khusus dari batunya. Namun ciri-ciri tersebut tidak terlalu menonjol, karena jenisnya tetap sama, yaitu batu lempeng templek.

Jenis-Jenis Abstrak Batu Alam

            Batu lempeng Abstrak Batu Alam ini memiliki beberapa jenis berdasarkan tempat ditambangnya dan juga bentuknya. Berdasarkan tempat ditemukan atau ditambanya batu lempeng templek dibedakan menjadi :

1. Batu Lempeng Templek Garut

            Sesuai namanya, batu ini berasal dari Garut, Jawa Barat. Batu templek garut ini memiliki tekstur yang keras dan tidak mudah rapuh, sehingga cocok digunakan untuk lantai atau pijakan pada bangunan. 

Batu ini memiliki warna hitam dan terkadang terdapat corak berwarna cokelat. Warna hitam ini memberikan kesan elegan dan kuat pada desain anda. Aplikasi dari batuan ini banyak ditemukan sebagai dinding suatu bangunan.

2. Batu Lempeng Templek Kebumen

            Batu lempeng templek ini berasal dari Kebumen, Jawa tengah. Batu ini memiliki warna abu-abu dengan kuning kecoklatan. 

Tekstur batu ini berbeda dari batu lempeng garut, yaitu porous, yang artinya pada batu tersrbut terdapat rongga atau pori-pori. Karena tekstur ini, batu tipe ini tidak bisa diaplikasikan sebagai lantai.

3. Batu Lempeng Templek Purwakarta

            Batu templek satu ini berasal dari Purwakarta, Jawa Tengah. Tekstur dari batu ini hampir sama dengan batu lempeng templek garut, namun lebih keras. 

Batu ini memiliki kombinasi warna yang unik, yaitu ungu, abu-abu dan sedikit cokelat. Warna ini menampilkan kesan unik dan klasik dari suatu bangunan.

Aplikasi dari batu lempeng templek purwarkata ini banyak ditemukan dalam bentuk dinding, contohnya yaitu dinding pagar. Tapi banyak juga yang menjadikannya lantai taman.

Perbedaan Batu Abstrak

            Berdasarkan bentuknya, batu lempeng templek dibedakan menjadi :

1. Batu Lempeng Templek Persegi

            Pada batuan lempeng templek ini, dibentuk persegi. Batu ini bisa dibentuk demikian dengan menggunakan perataan pada mesin. Sehingga semua sisi pada batu bisa rata dan terbentuk rapi seperti persegi.

2. Batu Lempeng Templek Acak Serit

            Pada batu lempeng templek acak serit, tidak dilakukan perataan yang rapi seperti batu lempeng templek persegi. Pada batu ini, pemotongan bentuknya acak, sehingga ketika dipasang seperti puzzle. 

            Bentuk seperti ini menambah kesan natural yang dimiliki oleh batu tersebut ketika dipasang pada bangunan, sehingga bentuk batu lempeng templek ini banyak diminati.

Karakteristik Batu Lempeng Templek Acak serit

1. Berbentuk Lempengan Tipis

            Seperti namanya yaitu batu lempeng, batu ini berbentuk seperti lempengan-lempengan tipis. Lempengan-lempengan ini kemudian diproses dengan suhu tinggi dan dihaluskan untuk mempercantik bentuknya.

            Ketebalan dari batu ini bervariasi dari 1-3 cm dengan lebar yang berbeda-beda. Pada permukaan batu ini biasanya bergelombang atau tidak rata, sehingga menampilkan kesan yang lebih alami.

2. Memiliki warna yang beragam

            Tidak seperti batu-batu yang lain,yang warnanya hampi sama, batu lempeng templek acak serit ini memiliki warna yang beragam. Mulai dari hijau, kecokelatan, abu-abu sampai pada hitam. 

Setiap warna biasanya termasuk pada jenis batu lempeng templek acak serit yang berbeda pula. Seperti warna hitam yang menandakan jenis batu lempeng templek garut.

3. Tekstur yang keras dan kuat

            Tidak seperti batuan sedimen yang terbentuk dari endapan sehingga termasuk batuan lunak, batuan metamorf terbentuk dari tekanan dan suhu yang tinggi. Sehingga teksturnya lebih keras dan kuat.

            Karena semakin tinggi tekanan dan suhu batu tersebut terbentuk, partikel-partikel didalamnya akan semakin mampat dan memadat, sehingga teksturnya pun semakin keras dan kuat.

            Namun untuk batu lempeng templek kebumen, teksturnya lebih lunak karena batuan tersebut termasuk batuan yang porous atau memiliki pori-pori pada permukaannya.

4. Tidak mudah berlumut dan Tahan Terhadap Perubahan Cuaca

            Batu lempeng templek acak serit ini tidak mudah berlumut dan tahan perubahan cuaca karena teksturnya yang solid dan kuat, tidak seperti batuan sedimen. Sehingga cocok untuk desain eksterior tanpa dilakukan coating atau pelapisan.

            Namun batu lempeng templek kebumen mudah berlumut dan kurang tahan terhadap perubahan cuaca, hal ini karena pori-pori dalam batunya yang mudah menyerap air. Sehingga tidak direkomendasikan untuk desain eksterior.

Kelebihan dan Kekurangan Batu Lempeng Templek Acak Serit

Karena memiliki beberapa karakteristik dan ciri khas, batu lempeng templek acak serit ini memiliki kelebihan dan kekurangan antara lain :

Kelebihan

1. Kesan natural dan klasik

            Pemasangan batu alam pada bangunan tentu menghadirkan kesan natural pada bangunan tersebut. Bangunan yang berkesan natural akan memberikan kesan ketenangan dan kedamaian pada penghuninya.

            Selain itu, warna dari batuan lempeng templek ini bisa menampilkan kesan yang klasik, terutama kombinasi warna yang dimiliki oleh batu lempeng templek purwakarta.

2. Kesan Abstrak dan Unik

            Batu lempeng templek ini bentuknya acak dan tidak teratur, sehingga ketika dipasang akan terlihat seperti puzzle. Hal ini akan menampilkan kesan abstrak dan unik pada bangunan tersebut.

4. Teknik Pemasangan yang Mudah

            Karena batu ini berbentuk tidak teratur, sehingga pemasangannya pun tidak harus rapi dan pakem. Maka teknis pemasangannya pun akan lebih mudah daripada batuan yang lainnya.

Kekurangan

1. Membutuhkan finishing yang hati-hati

            Meskipun teknik pemasangannya mudah, namun diperlukan finishing yang hati-hati dan tepat, karena meskipun pada akhirnya batu ini berbentuk acak, tapi jika susunannya tidak enak dilihat pun akan salah juga.

            Contohnya jika tidak hati-hati akan membuang batu yang terlalu banyak atau kekurangan batu. Atau bahkan pemasangannya bisa tidak kokoh.

Fungsi Batu Lempeng Templek Acak Serit

1. Desain Interior dan Eksterior Bangunan

            Karena teksturnya yang kuat dan tahan terhadap lumut dan cuaca, batu lempeng templek ini bisa digunakan untuk desain interior maupun eksterior. 

Contoh aplikasi penempatannya yaitu : pagar rumah, pilar, dinding taman, tepian kolam renang, bahkan lantai taman.